Senin, 04 April 2011

POLIMER

 
 
 
 
 
Polimer (makromolekul) merupakan molekul besar yang terbentuk dari unit – unit berulang sederhana. Nama ini diturunkan dari bahasa yunani, yaitu : Poly yang berarti banyak, dan mer yang berarti bagian (Malcom Steven, 2004). Dan  polimer juga merupakan bahan yang penting dalam pembuatan komposit. Polimer berfungsi sebagai matriks yang berfungsi mengikat penguat yang digunakan pada komposit. Beberapa contoh bahan polimer yaitu resin phenolformaldehyde, urea formaldehyde, poliester, epoksi dan lainnya. Pada umumnya polimer memiliki sifat yang menguntungkan karena massa jenisnya kecil, mudah dibentuk, tahan karat (Hyer, 1998).
2.Cara Pembuatan Polimer
Polimerisasi Adisi
Monomer mengadisi monomer lain sehingga produk polimer mengandung semua atom yang ada pada monomer awal. Polimerisasi dapat berlangsung dengan bantuan suatu kalisator.
Contohnya pembentukan polietilena dari etilen.
Polimerisasi Kondensasi
Pada polimerisasi kondensasi monomer-monomer saling berkaitan dengan melepas molekul kecil, seperti H2O dan CH3OH (metanol). Polimerisasi kondensasi terjadi pada monomer-monomer yang mempunyai gugus fungsi pada kedua ujung rantainya.
Contohnya pembentukan nilon 66 dari asam adivat dan heksametilendiamina
  1. JENIS-JENIS POLIMER
Berdasarkan Sumber-nya:
* Alami : Polimer yang berasal dari alam, seperti pati,
selulosa, protein, lipid, asam nukleat, dsb
Polimer
Monomer
Sumber/terdapatnya
Protein
Amilum
Selulosa
Asam Nukleat
Karet Alam
Asam amino
Glukosa
Glukosa
Nukleotida
Isoprena
Wol,sutera
Beras,gandum dll
Kayu
DNA,RNA
Getah pohon karet
* Sintetik : Polimer yang dibuat dipabrik dan tidak terdapat dialam,
polietilena, polivinil klorida, dsb
Polimer
Monomer
Sumber/terdapatnya
Polietilena
PVC
Polipropilena
Teflon
Etena
Vinilklorida
Propena
Tetrafluoroetilena
Plastik
Pelapis lantai,pipa
Tali plastik, karung plastik
Gasket, panci

Berdasarkan Cara Pembuatannya:
* Polimer Adisi
* Polimer Kondensasi
Berdasarkan Reaksi terhadap Kalor :
* Polimer Termoplastik
Bila dipanaskan melunak dan dapat dibentuk dengan bantuan tekanan, polimer jenis ini dapat dibentuk ulang, contohnya adalah polietilena, PVC, polipropilena.
* Polimer Termoset
Dapat dilebur dalam pembuatannya tapi menjadi keras selamanya tidak melunak dan tidak dapat dicetak ulang. Polimer jenis ini tidak dapat dibentuk ulang, contohnya adalah bakelit,yaitu plastik yang digunakan untuk peralatan listrik.
  1. PENAMAAN POLIMER
Penamaan mengikuti aturan IUPAC (International Union of Pure Applied Chemistry) - lihat buku Organik Fessenden
    1. Tuliskan kata poli di-ikuti rantai utama monomer-nya
* Jika bercabang maka gunakan nomor dan posisi pada atom C utama dan tuliskanlah radikal atom yang terikat
* Jika gugus cabang radikal alkil maka ditulis di depan rantai utama yang mengalami rearregement (dimodifikasi penataan ulang)
* Jika gugus cabang terbentuk melalui substitusi satu atau beberapa hidrogen dari etilena, maka ditulis dibelakang rantai utamanya
    1. Penulisan pada polimerisasi adisi: kata poli dan di-ikuti nama rantai
cabang utama di-ikuti radikal atom cabangnya pada akhir namanya.